Bumi dan alam semesta selalu
bergerak, satu rotasi perputaran bumi membutuhkan kurang lebih 24
Jam atau 1440 menit atau 86400 detik. Dikarenakan gerakan bumi tidak
pernah berhenti, maka setiap detik posisinya berubah. Untuk kembali
pada posisi yang sama, membutuhkan siklus waktu tertentu. Rata-rata
siklus jam membutuhkan waktu 24 jam, siklus pasaran (Pon, Wage,
Kliwon, Legi dan Paing) membutuhkan waktu 5 hari. Siklus hari
membutuhkan waktu 7 hari. Sedangkan siklus gabungan antara hari dan
pasaran (mis: Senin dan Kliwon) membutuhkan waktu selapan, atau 35
hari. Setiap siklus berhubungan dengan posisi orbit bumi.
Dengan latar belakang
tersebut, maka kelahiran manusia di alam semesta ini dengan
sendirinya akan menempati salah satu siklus diantara siklus-siklus
yang ada. Secara umum manusia yang dilahirkan pada hari Senin Kliwon,
akan masuk ke dalam siklus Senin Kliwon yang telah dihuni oleh
banyak orang sebelumnya, yang lahir pada hari pasaran yang sama.
Oleh karena itu secara umum mereka menjadi satu wadah yang bernama
siklus. Berdasarkan 'Ilmu Titen' atau ilmu hasil dari mengenali yang
terdahulu dan terus berlangsung turun-temurun, watak seseorang
secara garis besar dapat dikenali melalui hari dan pasaran
kelahirannya. Pengenalan watak dan sifat seseorang dijabarkan pada
12 kelompok, yang sesuai dengan jumlah hari dan pasaran kelahirannya.
(lihat tabel)
Hari | Nilai Angka |
Senin | 4 |
Selasa | 3 |
Rabu | 7 |
Kamis | 8 |
Jumat | 6 |
Sabtu | 9 |
Minggu | 5 |
Pasaran | Nilai Angka |
Pon | 7 |
Wage | 4 |
Kliwon | 8 |
Legi | 5 |
Paing | 9 |
Jumlah 7, yang lahir
pada hari pasaran: Selasa 3 dan Wage 4 Pada dasarnya berwatak baik,
menerima apa adanya, gemar mengolah ilmu 'Kapadhitan' dan senang
pergi jauh. Bicaranya tidak mau kalah, Besar keberuntungannya.
Hati-hati dengan penyakit yang menyerang kepala.
Jumlah 8, yang lahir
pada hari pasaran: Senin Wage dan Selasa Legi Hatinya panas, agak
dengki, selalu merasa kurang, senang bertengkar, saat marah
membahayakan, karena ulahnya, banyak orang terhambat prestasinya.
Jumlah 9, yang lahir
pada hari pasaran: Senin Legi dan Minggu Wage Watak dan sifatnya
'rongeh' tidak bisa tenang, senang pindhah-pindhah dan mencari
pengalaman di tempat jauh, jika punya mantera tidak manjur, bahkan
bisa menimbulkan kerusakan. Masa bodoh dengan pembicaraan atau
pendapat orang lain.
Jumlah 10, yang lahir
pada hari pasaran: Selasa Pon, Jumat Wage dan Minggu Legi Wataknya
tenang, konsisten, mudah menyerap ilmu yang diajarkan, dapat menjadi
konsultan permasalahan keluarga, Tidak suka ditanya untuk
mengungkapkan masalahnya sendiri, tetapi lebih suka menasehati orang
lain. Murah senyum dan kasih kepada saudara.
Jumlah 11, yang lahir
pada hari pasaran: Senin Pon, Selasa Kliwon, Rabu Wage dan Jumat
Legi.
Pada dasarnya baik, percaya
diri, pemberani, tidak takut mati. Suka memberi kepada sesamanya.
Sayangnya jika terpojok dan tertekan ekonominya, dapat melakukan
perbuatan yang tidak terpuji, yaitu mencuri..
Jumlah 12, yang lahir
pada hari pasaran: Senin Kliwon, Selasa Pahing, Rabu Legi, Kamis
Wage dan Minggu Pon.
Tidak bisa menerima keadaan
atau takdir, banyak yang ingin diraih, kurang menyenangkan,
mencintai karena kekayaannya, ketampanannya atau kecantikannya
'kadang kunang.' Mudah mencari rejeki, tetapi sering kehilangan
pula.
Jumlah 13, yang lahir
pada hari pasaran: Senin Pahing, Kamis Legi, Jumat Pon, Sabtu Wage
dan Minggu Kliwon.
Bicaranya menyenangkan.
Hatinya baik, mendambakan kerukunan dan kedamaian keluarga dan
saudara., tidak mempunyai nafsu jahat, kuat untuk menahan tidur,
cepat mencapai sejahtera lahir batin, jika berdagang rajin dan tekun.
Namun perlu hati-hati karena wataknya yang baik, banyak pujian yang
dapat mengakibatkan kesombongan.
Jumlah 14, yang lahir
pada hari pasaran: Rabu Pon, Jumat Kliwon, Sabtu Legi dan Minggu
Pahing.
Rendah hati, serba bisa,
cepat menangkap ilmu yang diajarkan, jika tidak mempunyai rejeki ada
orang yang datang memberi. Sayangnya agak sungkan dan tidak kaya.
Jumlah 15, yang lahir
pada hari pasaran: Rabu Kliwon, Kamis Pon dan Jumat Pahing.
Berkemauan keras, teguh pendiriannya, sangat hati-hati, cukup
rejekinya, sejahtera, pandai memimpin, banyak sahabat yang mencintai.
Sayangnya justru sering cekcok dengan pasangannya.
Jumlah 16, yang lahir
pada hari pasaran: Rabu Pahing, Kamis Kliwon dan Sabtu Pon. Tidak
lancar dalam perkawinan, bicaranya menyenangkan tidak menyakitkan,
pemaaf, banyak komentar atas hasil orang lain, apa yang dikerjakan
dapat terwujud, hal makanan mempunyai seleranya sendiri.
Jumlah 17, yang lahir
pada hari pasaran: Kamis Pahing dan Sabtu Kliwon. Pendiam, bicaranya
tenang-tenang menghanyutkan, sering gagal mewujudkan keinginannya di
dalam kerja, bahkan dapat mencelakainya, namun sering juga ditolong
orang lain. Tetapi jika pada suatu saat apa yang diinginkan terwujud,
akan menuai kegembiraan yang luar biasa. Perlu hati-hati karena
sering di fitnah orang.
Jumlah 18, yang lahir
pada hari pasaran: Sabtu Pahing. Kelewat berani kurang perhitungan,
suka pamer, sombong dan panas hati. Kurang perhitungan, bergaya sok
kaya. Jika bertengkar dengan siapa pun tak pernah mengalah. Tetapi
sesungguhnya kalau digertak akan kalah, karena rasa malu lebih
menonjol dan nampak pada mukanya yang pucat.
herjaka
0 komentar:
Posting Komentar